Cara Menanam Seledri Hidroponik Sederhana dengan Bahan yang Mudah Dijumpai

Goodplant – Banyak sekali jenis tumbuhan yang bisa ditanam dengan cara hidroponik, salah satunya seledri. Cara menanam seledri hidroponik sederhana dan tidak membutuhkan lahan luas. Anda bisa menatanya sedemikian rupa sehingga selain bermanfaat, halaman yang sempit tetap tampak indah dan asri.

Selain menambah aroma sedap pada masakan, seledri juga mempunyai manfaat di bidang kesehatan. Seledri bisa membantu menurunkan tekanan darah dan mengontrol kadar gula dalam darah. Seledri juga baik untuk kesehatan ginjal. Dengan menanamnya, Anda tidak akan kesulitan lagi mendapatkan manfaatnya. Penanaman dalam jumlah besar bisa menjadi ladang bisnis untuk menambah penghasilan juga.

Pembibitan dan Cara Menanam Seledri Hidroponik Sederhana

Pembibitan

Dalam menumbuhkannya, Anda bisa melakukan dua cara. Bisa dengan mengambil anak seledri yang muncul di antara seledri besar. Pisahkan dengan hati-hati agar anak seledri beserta akarnya tidak rusak. Cara ini terbilang mudah dan lebih cepat tumbuh. Atau, cara menanam seledri hidroponik sederhana bisa dengan membeli bibit seledri dan menyemainya sendiri. Tidak perlu bingung untuk mendapat bibit yang berkualitas, Anda bisa menggunakan benih Panah Merah Small Seledri yang tersedia di Goodplant.co.id.

Cara Menanam Seledri dengan Teknik Hidroponik

Menanam seledri hidroponik tidak jauh berbeda dengan tanaman hidroponik lainnya. Media tanam berupa air dengan tambahan cairan nutrisi sebagai penopang tumbuh kembangnya. Anda bisa menggunakan bahan yang mudah ditemukan di sekitar.

Penyemaian

Jika Anda menanam dengan menggunakan benih berbentuk biji, ikuti langkah berikut untuk proses penyemaian.

Sebelum menyemai, Anda perlu menyortir bibit yang hendak ditanam. Caranya:

• Sediakan wadah berisi air.
• Rendam biji di air tersebut kurang lebih satu jam.
• Buang biji yang terapung dan gunakan bibit yang tenggelam.

Setelah bibit disortir, Anda bisa langsung menyemainya. Sediakan media semai dengan bahan berikut ini:

• Bibit seledri
• Wadah untuk menyemai
• Sekam yang sudah dibakar
• Sabut kelapa serbuk atau cocopeat
• Air
• Nutrisi
• Kantong plastik

Cara menanam seledri hidroponik sederhana selanjutnya adalah menyemainya. Silakan ikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Aduk sekam yang sudah dibakar dengan serbuk sabut kelapa. Jumlahnya sama antara keduanya atau perbandingan 1:1.
2. Lubangi wadah untuk menyemai dan masukkan campuran sekam dan serbuk sabut kelapa.
3. Anda bisa menaburkan benih seledri atau bisa menatanya dengan jarak yang cukup baik untuk menghindari bibit bertumpukan.
4. Semprot dengan air, lalu tutup dengan plastik.
5. Bibit akan bertumbuh dalam waktu lebih kurang seminggu. Jangan lupa untuk sesekali melihatnya. Anda bisa menyemprotnya bila media tanam dalam keadaan kering.
6. Setelah bibit tumbuh, mulailah membuka plastiknya. Simpan di tempat teduh dan kering.
7. Berikan nutrisi dengan cara mencampur nutrisi dengan air. Celupkan wadah semai ke air nutrisi hingga media semai basah. Setelah itu angkat dan diamkan kembali.
8. Untuk nutrisi, Anda bisa menggunakan Nutrisi Nutriponik atau sering disebut AB Mix. Nutrisi ini berbentuk serbuk sehingga ringan dan memudahkan pengiriman jarak jauh. Anda bisa membelinya di Goodplant.co.id

Penanaman

Cara menanam seledri hidroponik sederhana selanjutnya adalah menanam bibit yang sudah tumbuh ke media tanam. Bibit yang sudah menumbuhkan daun sejati harus segera dipindahkan agar tidak berdesakan. Media tanamnya sangat sederhana. Anda bisa menggunakan botol bekas.

Botol bekas sangat mudah ditemui. Ini bisa menjadi salah satu pemanfaatan sampah yang bisa menyelamatkan lingkungan. Menanam di wadah plastik dengan teknik hidroponik pun terbilang sangat mudah.

Berikut bahan-bahan yang perlu disiapkan:

• Botol bekas berukuran 1 liter
• Air
• Nutrisi
• Kain flanel
• Pemotong, bisa gunting atau pisau tajam

Cara menanam seledri hidroponik sederhana selanjutnya adalah dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Potong botol dengan pisau tajam atau gunting. 
2. Campurkan nutrisi AB mix dengan air sesuai takaran. Tuangkan ke potongan botol bagian bawah.
3. Selain Nutrisi Nutriponik, Anda juga bisa menggunakan Nutrisi GOODPLANT yang tersedia dalam berbagai ukuran. Ada 0,5, 2,5, dan 5 liter.
4. Bagian atas botol diberi sumbu dari kain flanel yang sudah disediakan. Fungsi sumbunya adalah untuk menyerap air dan nutrisi, lalu membawanya ke media tanam. 
5. Letakkan terbalik di atas botol bagian bawah.
6. Masukkan seledri yang telah tumbuh daun.

Selain menggunakan botol bekas, Anda juga bisa menggunakan pipa bekas untuk cara menanam seledri hidroponik sederhana. Pipa bekas bisa menampung tanaman seledri lebih banyak. Pengairan dan pemberian nutrisi pun menjadi lebih mudah.

Cara menanam seledri hidroponik sederhana dengan pipa bekas cukup mudah. Beberapa barang yang Anda butuhkan adalah:

• Pipa bekas
• Alat untuk melubangi pipa
• Air nutrisi
• Wadah, bisa ember atau wadah lain
• Gelas plastik bekas minuman
• Selang air kecil
• Sumbu kain flanel

Langkah-langkah dalam menanam seledri dengan pipa:

1. Lubangi pipa sesuai dengan ukuran gelas plastik bagian bawah yang Anda miliki.
2. Jarak lubang sekitar 20 cm untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman.
3. Lubangi gelas plastik agar akar bisa tembus untuk menyerap air nutrisi. Beri sumbu dari kain flanel.
4. Jangan lupa untuk menutup ujung-ujung pipa. Tutup rapat agar air nutrisi tidak terbuang. Anda bisa menutupnya dengan styrofoam Beri lubang untuk selang air.
5. Masukkan bibit ke dalam gelas beserta cocopeat atau rockwool.
6. Sediakan air nutrisi. Meracik nutrisi AB Mix sesuai petunjuknya.
7. Posisikan pipa sesuai keinginan. Tentunya dengan lubang berada di bagian atas.
8. Alirkan air dengan selang ke pipa, lalu letakkan gelas berisi seledri ke lubang di pipa.
9. Pastikan gelas plastik tidak terendam cairan. Cairan berada kurang lebih 1 cm di bawah gelas.

Baca juga: Langkah-Langkah Cara Menanam Melon Hidroponik Sederhana

Cara Menanam Seledri Hidroponik Sederhana dan Perawatannya

Cara menanam seledri hidroponik sederhana dan mudah. Begitu pula perawatannya. Anda hanya perlu memberikan nutrisi secara berkala pada air. Namun, dalam pertumbuhannya, seledri kerap didatangi hama. Sama seperti menanam tumbuhan dengan teknik konvensional, hama pun datang dalam teknik hidroponik.

Hama yang sering hinggap di seledri biasanya berupa kutu, tungau, trips, yang menyebabkan daun menjadi keriting. Cara membasminya bisa dengan menyemprotkan larutan berisi akarisida dengan kandungan bahan aktif profenofos dan piridaben atau abamectin. Dicampur dengan bawang putih dan air tembakau. Anda juga bisa membasmi kutu dengan menanam ikan kecil. Ikan kecil akan memakan calon kutu sampai habis, sehingga tidak lagi mengganggu tanaman.

Bila terjadi pembusukan atau bercak hitam pada daun atau batang, segera lakukan penyemprotan pestisida. Bisa juga dengan cairan fungisida dan bakterisida sesuai takaran yang dianjurkan.

Setelah penanaman berjalan lancar, Anda bisa memanennya dengan hasil memuaskan. Dalam waktu 1-1,5 bulan, Anda sudah bisa memanennya. Panen pun bisa diulang sekitar seminggu sekali. Jangan lupa untuk membersihkan pipa dan bahan lainnya agar bisa digunakan kembali.

Itulah langkah-langkah yang bisa Anda coba untuk mulai menghijaukan lahan. Jangan lupa untuk mempraktikkan cara menanam seledri hidroponik sederhana dengan bahan yang mudah didapatkan. Silahkan kunjungi store Goodplant untuk memenuhi segala kebutuhan Anda dalam bertanam hidroponik. Semoga bermanfaat.

Baca juga: Tips Sistem Hidroponik Sederhana dari Gelas Plastik