Goodplant – Memiliki halaman hijau dan asri tentunya menjadi pemandangan yang indah, tetapi bagaimana jika halaman sangat sempit? Anda harus mencoba cara membuat rak hidroponik sederhana yang dapat dipasang di lahan seadanya. Tanaman tetap dapat tumbuh subur dengan rak yang proporsional.
Untuk mendapatkan rak, Anda bisa membeli jadi atau membuat instalasi sendiri. Masing masing memiliki sisi positif. Membeli berarti menghemat tenaga dan lebih praktis, sedangkan membuat sendiri berarti menghemat pengeluaran hasilnya pun bisa sesuai keinginan.
Cara Membuat Rak Hidroponik Sederhana yang Hemat Tempat dengan Berbagai Sistem
Rak hidroponik sangat beragam. Mulai dari yang berjejer ke samping, disusun miring, di susun lurus, ada juga yang berjejer dan disusun. Untuk halaman yang tidak luas, posisi rak yang disusun inilah yang paling pas.
Cara membuat rak hidroponik sederhana yang disusun ini tidak terlalu rumit. Bahan utamanya juga bisa Anda dapatkan dengan mudah. Atau Anda bisa juga menggunakan bahan sisa yang tidak terpakai.
Rak hidroponik yang disusun umumnya digunakan pada teknik penanaman DFT dan NFT. Sistem ini menggunakan aliran air dangkal selama 24 jam. Maka, Anda membutuhkan rak yang kuat, wadah, air nutrisi, juga pompa untuk mendistribusikan air ke tanaman.
Namun, Anda pun dapat membuat rak sederhana untuk menghemat tempat pada sistem Wick. Selain itu, halaman akan lebih indah dengan rak yang membuat tanaman tertata rapi.
Rak Hidroponik untuk Sistem Wick
Sistem Wick sebenarnya tidak memerlukan instalasi. Tidak perlu ada aliran air yang terus menerus dan juga rangka. Bisa dibilang sistem ini menjadi yang paling sederhana dan mudah dilakukan.
Namun, agar halaman memuat banyak tanaman dan tertata rapi, cobalah menyusun tanaman di rak.
Cara membuat rak hidroponik sederhana sistem wick sangat mudah karena ini sama dengan membuat rak pada umumnya. Atau Anda bisa menggunakan rak yang sudah tidak terpakai. Asalkan kuat dan cukup tinggi untuk tanaman, rak bisa dipakai.
Rak Hidroponik untuk Sistem DFT
Tanaman hidroponik sistem DFT (deep flow technique) membutuhkan rak khusus yang saling mendukung dengan media tanam. Media tanam atau air akan ditampung dalam Gully yang bisa Anda beli di Goodplant atau pipa paralon. Cara membuat rak hidroponik sederhana untuk sistem ini, harus disesuaikan untuk dapat menyangga pipa paralon dengan baik.
Pipa atau gulli harus diposisikan secara mendatar dan tertutup rapat agar cairan nutrisi tidak terbuang. Untuk raknya sendiri, dibuat seperti jemuran pakaian.
Tanaman di pipa akan disusun lurus dari atas ke bawah, tidak seperti undakan tangga. Rak bagian belakang diposisikan miring dengan kemiringan sekitar 30°.
Alat dan Bahan yang Digunakan untuk Membuat Rak DFT
- Balok kayu berukuran 4 cm
- Balok kayu berukuran 3 cm
- 3 buah pipa paralon ukuran 3 inch
- pipa ukuran 2 inch
- 5 oversock (verlop) pipa ukuran 3 inch ke 2 inci
- 5 knee (sambungan berbentuk huruf L) pipa 2 inch
- Sebuah knee pipa ukuran 3 inch
- Wadah untuk menampung larutan nutrisi
- 6 meter selang air
- 9 klem pipa berukuran 3 inci
- Pompa air yang sesuai untuk mengedarkan air ke tanaman.
Langkah-Langkah Membuat Rak
- Cara membuat rak hidroponik sederhana sistem DFT yang pertama adalah buat rak kayu terlebih dahulu. Bagian depan tiang penyangga dibuat lurus, sedangkan bagian belakangnya miring.
Rak ini memiliki lebar 350 cm untuk menyangga pipa 370 cm, silahkan potong ujung pipa di bagian sambungan. Tinggi rak yang miring adalah 180cm.
- Lubangi pipa dengan bor untuk meletakkan net pot, ukuran lubang disesuaikan. Kalau khawatir tidak sesuai, Anda bisa menggambar pipa dulu sesuai ukuran net pot. Jarak lubang masing masing 10 cm.
- Cara membuat rak hidroponik sederhana selanjutnya adalah tempelkan pipa pada rak menggunakan klem. Letakkan pipa di sisi lurus rak kayu. Posisi ini membuat tingginya air akan sama.
Pasangkan serata mungkin agar air tidak berkumpul di satu sudut pipa paralon.
- Pasangkan knee dan oversock sekaligus saat perakitan. Tidak usah dilem agar nanti mudah dibuka. Jangan khawatir karena sambungan pipa tidak akan bocor jika pemasangannya benar meski tanpa lem.
- Potong pipa penghubung 2 inch sepanjang 30 cm. Pasangkan dengan benar pada yang lainnya, laly klem dan paku.
- Cara membuat rak hidroponik sederhana selanjutnya adalah pemasangan selang untuk mendistribusikan air dengan pompa. Tempelkan selang di pipa teratas, air akan mengalir memasuki pipa. Dari pipa atas, ke pipa di bawahnya, terus begitu hingga air kembali ke tong penampungan larutan nutrisi.
- Wadah larutan nutrisi bisa Anda letakkan di dalam lubang di tanah apabila pipa paling bawah sangat rendah. Sediakan tutup agar air larutan tidak dicampur hal lain.
Kekurangan dan Kelebihan Rangka Sistem DFT
Seperti rangka lainnya, sistem instalasi ini memiliki kekurangan dan kelebihan.
Kelebihan Sistem DFT
Cara membuat rak hidroponik sederhana tipe ini memiliki kelebihan sebagai berikut:
- Membutuhkan listrik 24 jam untuk mengalirkan air, tetapi tidak pun tidak masalah. Anda bisa mengatur pengairan.
- Karena pada sistem ini terdapat air yang menggenang, tanaman tetap segar meski listrik padam.
- Pertumbuhan sangat baik karena tanaman mendapat air nutrisi dengan cukup.
- Masa panen lebih cepat karena pertumbuhan yang baik.
- Sayuran yang ditanam bisa beragam asalkan masih jenis daun. Anda pun dapat memanen sayuran yang beragam.
Kekurangan Sistem DFT
- Rawan terkena hama.
- tumbuhan menjadi busuk karena terendam.
- Rawan endapan yang bisa memunculkan masalah bagi tanaman.
- Pertumbuhan tanaman bisa terganggu karena oksigen dalam larutan kurang mencukupi.
- Nutrisi yang diperlukan cukup banyak.
- Penyebaran hama lebih cepat.
Rak Hidroponik untuk Sistem NFT
Rak sistem DFT di atas dapat diubah menjadi rak hidroponik di model NFT (nutrient film technique). Cara membuat rak hidroponik sederhana sistem NFT sebagai berikut:
- Aliran dalam pipa tidak usah terlalu banyak, tingginya hanya beberapa mili saja.
- Ganti oversock penghubung pipa atas bawah dengan knee 3 inch. Air akan terus mengalir tanpa menggenang di pipa.
- Ubah posisi horizontal pipa menjadi miring. Atur sedemikian rupa agar air mengalir dengan lancar
- Pada instalasi ini, Anda perlu memasang Sumbu Flanel untuk menyalurkan nutrisi karena air terlalu rendah.
- Sistem ini memerlukan air yang bersirkulasi terus menerus, sehingga pompa air harus terus menyala. Air akan turun ke penampungan jika tidak dipompa dan tanaman bisa layu.
Kekurangan dan Kelebihan Rangka Sistem NFT
Dalam sistem ini pun ada kelebihan ada kekurangannya, silakan simak di bawah ini.
Kelebihan Sistem NFT
- Tanaman tumbuh lebih baik.
- Air nutrisi tersalurkan dengan baik daripada sistem DFT.
- Nutrisi tidak boros.
- Sedikit resiko pengendapan.
Kekurangan Sistem NFT
- Terlalu bergantung pada listrik.
- Tanaman bisa layu dan mati jika tidak ada listrik yang menyalakan pompa air.
- Biaya instalasi cukup besar.
Itulah beberapa cara membuat rak hidroponik sederhana dengan beberapa sistem hidroponik. Membutuhkan bahan-bahan untuk pembuatan tanaman hidroponik Anda? Segera kunjungi Store Goodplant dan lakukan pemesanan secara online.
